Memperhatikan
10 hal ini akan membantu Anda dalam menentukan keputusan Anda dalam membeli
device vaporizer yang bagus. Perlu saya ingatkan bahwa karena perkembangan
vaporizer masih sangat baru di indonesia, maka wajib berhati-hati. Sebab,
banyak sekali oknum yang menipu para Caver (calon vapers) pemula.
Knowledge is
Power. Itu yang dikatakan salah satu NPC
di salah satu game MORPG yang pernah saya mainkan. Artinya, pengetahuan akan
menjadi senjata yang ampuh untuk Anda dalam menentukan device mana yang cocok.
Pengetahuan itu akan saya bagikan untuk agan.
Berikut paparan 10 Langkah Jitu Membeli Device
Vaporizer yang Bagus secara gamblang.
Berikut adalah 10 langkah yang bisa Anda gunakan sebagai parameter dalam menentukan device apa yang cocok untuk agan.
1.
Tentukan Budget
Tentukan dulu budget yang ingin Anda gunakan untuk
membeli device vaporizer. Tidak perlu pikirkan dulu mau beli yang mecha,
electrical, starter kit, pen, dsb. Hal terpenting pada poin ini adalah Anda
harus punya nilai / jumlah uang yang mau di belanjakan.
2. Ketahui
Minimal Ngebul
Minimal ngebul punya kelas lagi, yaitu minimal ngebul
gantiin rokok atau
minimal ngebul
bikin awan kinton.
Jika minimal ngebul gantiin rokok, maka pakai starter kit jenis vape pen sudah
cukup. Harga kisaran 100rb, tidak termasuk pajak dan eliquid.
Jika ingin ngebul bikin awan kinton (pokoknya enak tenan), maka wajib punya budget minimal Rp. 500rb up.
Jika ingin ngebul bikin awan kinton (pokoknya enak tenan), maka wajib punya budget minimal Rp. 500rb up.
3.
Pelajari Toko Penjual
Pelajari toko penjual ini maksudnya agar Anda
mengetahui terlebih dahulu toko tersebut mulai dari penjual sampai
harga-harganya. Perlu di ingat adalah harga barang yang dijual. Dengan
mengetahui harga, maka Anda bisa melangkah lebih jauh yaitu membandingkannya.
4.
Bandingkan Harga di Toko Vaping
Bandingkan harga terlebih dahulu sebelum
membeli. Ini tentu saja sangat bagus sebab, Anda pastinya ingin membeli device
yang murah tapi berkualitas. Oleh karena itu, Anda bandingkan harga. Sampai
tahap ini Anda masih membandingkan / melihat secara global scope. Artinya, Anda
belum bisa memutuskan mau beli apa, tapi Anda sudah tau beberapa toko yang
harga barangnya lebih murah dari toko lainnya.
5. Pilih
dan Bandingkan Produk
Kemudian Anda coba bandingkan produk device di
kedua toko. Cek produk mana yang bagus, kemudian lihat mana device yang Anda
suka.
6. Gunakan
Layanan e-commerce
Agar lebih mempermudah anda membandingkan
produk, gunakan layanan e-commerce di indonesia seperti tokopedia, bukalapak,
lazada,dsb.
7. Tanyakan
Kepada Seller
Tanyakan kepada seller terhadap produk yang
mungkin membuat Anda tertarik. Cari tahu juga respons seller tersebut, apakah
ramah dan cepat membalas, atau malah lambat dan tidak mau tahu. Berdasar
pengalaman, saya pernah menemukan seller vaping di situs e-commerce yang
seperti tidak mau jualan. Seller ini memang menjual dengan harga lebih murah
‘sedikit’ dari toko sebelah, tetapi dari sisi lambatnya respon serta
ketidak-ramahannya, saya memutuskan untuk TIDAK PERNAH mau membeli dari toko tersebut.
8. Cari
Review Produk
Oke, sekarang di otak Anda sudah ada satu
device (mod + atomizer + alat-alat pendukungnya) vaping. Kemudian Ada baiknya
Anda mencari review lebih jauh terhadap device tersebut sebelum membeli. Ini
tentu sangat diperlukan agar tidak ‘membeli kucing dalam karung’.
Berdasar pengalaman saya, karena kurang
mencari tahu produk tertentu akhirnya saya membeli sesuatu yang ternyata punya ‘cacat
pabrik’. Mod Koopor yang saya beli ternyata tidak bisa nge-charge baterai
18650 yang di masukkan ke dalam devicenya. Setelah saya cari tahu lebih jauh,
ternyata produk ini masih belum sempurna. Mau salahkan seller, tapi ini adalah
dari pabrikannya, dan mau membuat proses retur, rasanya sudah ingin banget
vaping. Akhirnya, saya jadi beli satu mod yang jarang ku gunakan.
9.
Tanyakan kepada Teman / Ahlinya
Setelah mengetahui review produk tersebut,
katakanlah yang Anda pilih produknya bagus dan sesuai budget Anda. Kini
saatnya, Anda untuk menanyakan kepada teman-teman Anda yang sudah nge-vape
terlebih dahulu. Jika tidak ada teman, bisa tanyakan kepada admin idblogpedia
ini. caranya cukup isi kotak komentar di bawah ini.
Tentu saja, jika berkesempatan, akan segera
saya balas pertanyaan Anda baik dari kotak komentar ataupun saya tuliskan ke
dalam satu artikel agar lebih detail.
10. Ambil
Kesimpulan dan Keputusan
So, setelah melewati penyaringan 9 langkah di
atas, saatnya Anda harus bisa memutuskan mau beli device apa dan yang
bagaimana. Anda tidak boleh dan biasanya sudah tidak bisa plin-plan sebab setelah
lewat 9 langkah di atas, pasti sudah yakin.
So, begitu saja yang bisa saya tulis pada
artikel 10 Langkah Jitu Membeli Device Vaporizer yang Bagus.
Jika ternyata Anda mendapatkan ‘kucing dalam
karung’, tetaplah bersyukur karena minimal Anda sudah punya alat vaping. So,
happy vaping dan have a nice day.
0 komentar:
Posting Komentar